Statistik Potensi Desa Kabupaten Banyumas 2024 - Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyumas

Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kabupaten Banyumas buka setiap hari kerja pukul 08.00-15.30

Anda bisa menyampaikan pengaduan pelayanan kepada kami disini atau mengakses Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR) disini

Bantu kami menjadi lebih baik dalam meningkatkan pelayanan serta kualitas data dan informasi statistik dengan mengisi Survei Kebutuhan Data 2025 melalui link https://s.bps.go.id/3302SKD2025

Statistik Potensi Desa Kabupaten Banyumas 2024

Nomor Katalog : 1105014.3302
Nomor Publikasi : 33020.25001
ISSN/ISBN : -
Frekuensi Terbit : 3 Tahunan
Tanggal Rilis : 24 Januari 2025
Bahasa : Indonesia dan Inggris
Ukuran File : 16.43 MB

Abstraksi

Badan Pusat Statistik telah melaksanakan pendataan Potensi Desa (Podes) 2024 pada bulan Mei 2024 secara sensus terhadap seluruh wilayah kabupaten/kota, kecamatan, dan wilayah administrasi pemerintah terendah setingkat desa. Adapun wilayah administrasi setingkat desa yang dicakup di Podes meliputi desa, kelurahan, nagari di Sumatera Barat, Unit Permukiman Transmigrasi (UPT), dan Satuan Permukiman Transmigrasi (SPT) yang masih dibina oleh kementerian terkait. Hasil pendataan Podes 2024 di Kabupaten Banyumas mencatat bahwa podes kabupaten/Kabupaten sebanyak 1, podes kecamatan sebanyak 27 kecamatan, podes kelurahansebanyak 30 kelurahan dan podes desa sebanyak 301 desa.Pendataan Podes 2024 mengumpulkan beragam informasi, baik yang bersifat potensi yang dimiliki desa/kelurahan maupun informasi terkait kerawanan atau tantangan yang dihadapi desa/ kelurahan serta infrastruktur dasar di desa/kelurahan. Informasi terkait potensi desa/kelurahan meliputi: kependudukan dan ketenagakerjaan, perumahan dan lingkungan, pendidikan, kesehatan, sosial budaya, olahraga dan hiburan, angkutan, komunikasi dan informasi, ekonomi, keamanan,pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa/kelurahan. Informasi terkait kerawanan atautantangan meliputi bencana alam, pencemaran lingkungan, permasalahan sosial dan kesehatan dimasyarakat, dan gangguan keamanan yang terjadi di desa/kelurahan. Informasi infrastruktur di desa/kelurahan meliputi: infrastruktur pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.Hasil pendataan Podes 2024 menunjukkan sebagian besar desa/kelurahan di Kabupaten Banyumas masyarakatnya bekerja di bidang pertanian, kehutanan, dan perikanan yaitu sebanyak 165 desa/kelurahan. Bidang perdagangan besar dan eceran, reparasi dan perawatan mobil dansepeda motor, ada sebanyak 126 desa/kelurahan. Selain itu, ada 27 desa/kelurahan yang sebagian besar masyarakatnya bekerja di bidang industri pengolahan, 10 desa/kelurahan sebagian besar masyarakatnya bekerja di bidang konstruksi dan ada 3 kelurahan yang sebagian besar masyarakatnya bekerja di bidang penyediaan akomodasi dan makan minum.Dari 331 desa/kelurahan di Kabupaten Banyumas ada 326 desa/kelurahan yang terdapat sungai, ada 93 desa/kelurahan penggunaan sungai untuk mandi/cuci warga. Ada 7 aliran sungai yang digunakan sebagai sumber air minum/masak. Penggunaan sungai untuk bahan baku air minum ada di 2 desa sedangkan pada 305 desa/kelurahan penggunaan sungai untuk pengairanatau irigasi lahan pertanian. Penggunaan sungai untuk pariwisata berada di 17 desa/kelurahan. Dan ada 131 desa/kelurahan yang menggunakan sungai untuk perikanan. Pendataan Podes 2024 menunjukkan potensi ekonomi yang dimiliki kelurahan, terdapat 168 desa/kelurahan yang memiliki produk barang unggulan dan sebanyak 25 desa/kelurahan yang mengekspor produk unggulannya ke negara lain. Dalam mendukung bergeraknya perekonomian tidak hanya ditunjang oleh sarana fisik, namun dukungan fasilitas perkreditan dan fasilitas jaringan telekomunikasi menjadi penting di masa kini agar geliat pertumbuhan ekonomi lebih cepat. Hasil Podes 2024 menunjukkan terdapat 329 desa/kelurahan memiliki Kredit Usaha Rakyat (KUR), ada 96 desa/kelurahan memiliki Kredit Usaha Bersama (KUBE), ada 98 desa/kelurahan memiliki Kredit Usaha Kecil (KUK). Fasilitas jaringan telekomunikasi yang dicakup di Podes yaitu keberadaan Base Transceiver Station (BTS), sinyal telepon seluler, dan sinyal internet telepon seluler/handphone. Terdapat 223 desa/kelurahan yang ada Base Station (BTS), dengan 78 desa/ kelurahan kekuatan sinyal telepon selular sangat kuat, dan 236 desa/kelurahan kekuatan sinyalnyakuat dan 17 desa/kelurahan dengan kekuatan sinyal lemah.Pendataan Podes 2024 mencatat terdapat 74 desa/kelurahan terjadi pencemaran air di wilayahnya dan terdapat 26 desa/kelurahan terjadi pencemaran udara di wilayahnya. Selain kejadian pencemaran, Podes 2024 menunjukkan kejadian bencana alam di wilayah desa/kelurahan, dimana ada 87 desa/kelurahan terjadi bencana tanah longsor di wilayahnya, dan ada 36 desa/kelurahan terjadi bencana banjir di wilayahnya. Ada sebanyak 32 desa/kelurahan mengalami bencana banjirbandang dan 43 desa/kelurahan terkena bencana angin puyuh/puting beliung/topan serta 3 desa/ kelurahan terjadi kebakaran hutan dan lahan.Pendataan Podes 2024 juga menyajikan berbagai informasi terkait ketersediaan infrastruktur berbagai bidang. Pada bidang pendidikan, di jenjang sekolah dasar diketahui bahwa ada 757 SD Negeri dan 58 SD Swasta, dan ada 3 MI Negeri dan 195 MI Swasta yang tersebar di desa/kelurahan di Kabupaten Banyumas. Pada jenjang sekolah menengah pertama, ada 71 SMP Negeri dan 97 SMP Swasta dan 3 MTs Negeri dan 65 MTs Swasta yang tersebar di desa/ kelurahan di Kabupaten Banyumas. Pada jenjang sekolah menengah atas ada 15 SMA Negeri dan25 SMA Swasta, ada 3 MA Negeri dan 28 MA Swasta, ada 10 SMK Negeri dan 75 SMK Swasta yang tersebar di desa/kelurahan di Kabupaten Banyumas. Pada jenjang akademi/perguruan tinggi ada 3 akademi/perguruan tinggi negeri dan ada 21 akademi/perguruan tinggi swasta di Kabupaten Banyumas. Pada bidang kesehatan, Podes 2024 menunjukkan terdapat 25 rumah sakit di Kabupaten Banyumas. Selain rumah sakit, jumlah fasilitas puskesmas di Kabupaten Banyumas berdasarkan Podes 2024 sebanyak 15 puskesmas rawat inap dan 26 puskesmas tanpa rawat inap.Pemerintah memprioritaskan pembangunan Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan. Hasil Pendataan Podes dapat digunakan sebagai bahan analisis kewilayahan terkait potensi ekonomi, sosial dan sarana/prasarana wilayah. Selain itu juga dapat digunakan dalam evaluasi program dan digunakan dalam penyusunan kebijakan/strategi berbasis kewilayahan.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyumas (Statistics of Banyumas Regency)Jl. Warga Bhakti No. 5 Purwokerto 53114

Telp (0281) 635496

Faks (0281) 624865

e-mail : bps3302@bps.go.id

logo_footer

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik